30 Desember, 2008

Ternyata Semen Itu Betina

Baru saja, saya ikut kerja bakti ngecor plat atap untuk tempat wudhu di masjid AL Ikhlas, masjid tercinta di dusun trini. Pekerjaan ngecor yang merupakan pekerjaan pokok paling penting sekaligus paling berat itu terasa enteng, karena dikerjakan bersama-sama, warga laki-laki tua muda dari tiga RT bahu membahu, bekerja sama tanpa banyak mengeluh, walaupun di tengah pekerjaan hujan turun cukup lebat.

Selain itu rasa capek seperti tidak terasa, karena pekerjaan diselingi canda tawa khas ndeso yang kadang - kadang berlevel tinggi seperti ucapan mas Agung yang lantang berkata "ben semangat, ayo dibayangke ngecor ndase jos bus"(biar semangat, ayo kita bayangkan sedang ngecor kepalanya george bush). Gerr.... semua tertawa... atau bahkan canda keterlaluan, seperti menumpahkan seember campuran beton ke kaki temannya hahahhahha....gayeng tenan!!!

Konsumsi sederhana juga terasa sangat nikamt, bakwan jagung yang masih hangat, galundeng dan menu penutup mie instan, seolah olah mengembalikan tenaga yang terkuras.

Setelah pekerjaan selesai, semua orang mempunyai penampilan yang hampir sama..gluprut..kedinginan , dan kotor berlepotan semen di wajah, tangan kaki dan kepala. Baju dan celana seperti di batik cipratan semen. Tapi dari wajah wajah semua orang seolah olah terpancar perasaan bahagia tak terkira.

Sampai rumah, saya menyiapkan air hangat untuk mandi dan membersihkan badan.

yang saya heran, ternyata bukan hanya wajah, tangan dan kaki saya yang terkena adukan beton, tapi juga termasuk selangkangan saya..saya tidak habis pikir..kenapa bagian paling privasi itu sampai terkena semen??

kesimpulan hanya satu..ternyata semen itu betina

8 comments:

Anonim mengatakan...

Baru saja, saya ikut kerja bakti ngecor plat atap untuk tempat wudhu di masjid AL Ikhlas, masjid tercinta di dusun trini. Pekerjaan ngecor yang merupakan pekerjaan pokok paling penting sekaligus paling berat itu terasa enteng, karena dikerjakan bersama-sama, warga laki-laki tua muda dari tiga RT bahu membahu, bekerja sama tanpa banyak mengeluh, walaupun di tengah pekerjaan hujan turun cukup lebat.

Selain itu rasa capek seperti tidak terasa, karena pekerjaan diselingi canda tawa khas ndeso yang kadang - kadang berlevel tinggi seperti ucapan mas Agung yang lantang berkata "ben semangat, ayo dibayangke ngecor ndase jos bus"(biar semangat, ayo kita bayangkan sedang ngecor kepalanya george bush). Gerr.... semua tertawa... atau bahkan canda keterlaluan, seperti menumpahkan seember campuran beton ke kaki temannya hahahhahha....gayeng tenan!!!

Konsumsi sederhana juga terasa sangat nikamt, bakwan jagung yang masih hangat, galundeng dan menu penutup mie instan, seolah olah mengembalikan tenaga yang terkuras.

Setelah pekerjaan selesai, semua orang mempunyai penampilan yang hampir sama..gluprut..kedinginan , dan kotor berlepotan semen di wajah, tangan kaki dan kepala. Baju dan celana seperti di batik cipratan semen. Tapi dari wajah wajah semua orang seolah olah terpancar perasaan bahagia tak terkira.

Sampai rumah, saya menyiapkan air hangat untuk mandi dan membersihkan badan.

yang saya heran, ternyata bukan hanya wajah, tangan dan kaki saya yang terkena adukan beton, tapi juga termasuk selangkangan saya..saya tidak habis pikir..kenapa bagian paling privasi itu sampai terkena semen??

kesimpulan hanya satu..ternyata semen itu betina

parto_sentono mengatakan...

Baru saja, saya ikut kerja bakti ngecor plat atap untuk tempat wudhu di masjid AL Ikhlas, masjid tercinta di dusun trini. Pekerjaan ngecor yang merupakan pekerjaan pokok paling penting sekaligus paling berat itu terasa enteng, karena dikerjakan bersama-sama, warga laki-laki tua muda dari tiga RT bahu membahu, bekerja sama tanpa banyak mengeluh, walaupun di tengah pekerjaan hujan turun cukup lebat.

Selain itu rasa capek seperti tidak terasa, karena pekerjaan diselingi canda tawa khas ndeso yang kadang - kadang berlevel tinggi seperti ucapan mas Agung yang lantang berkata "ben semangat, ayo dibayangke ngecor ndase jos bus"(biar semangat, ayo kita bayangkan sedang ngecor kepalanya george bush). Gerr.... semua tertawa... atau bahkan canda keterlaluan, seperti menumpahkan seember campuran beton ke kaki temannya hahahhahha....gayeng tenan!!!

Konsumsi sederhana juga terasa sangat nikamt, bakwan jagung yang masih hangat, galundeng dan menu penutup mie instan, seolah olah mengembalikan tenaga yang terkuras.

Setelah pekerjaan selesai, semua orang mempunyai penampilan yang hampir sama..gluprut..kedinginan , dan kotor berlepotan semen di wajah, tangan kaki dan kepala. Baju dan celana seperti di batik cipratan semen. Tapi dari wajah wajah semua orang seolah olah terpancar perasaan bahagia tak terkira.

Sampai rumah, saya menyiapkan air hangat untuk mandi dan membersihkan badan.

yang saya heran, ternyata bukan hanya wajah, tangan dan kaki saya yang terkena adukan beton, tapi juga termasuk selangkangan saya..saya tidak habis pikir..kenapa bagian paling privasi itu sampai terkena semen??

kesimpulan hanya satu..ternyata semen itu betina

Anonim mengatakan...

Baru saja, saya ikut kerja bakti ngecor plat atap untuk tempat wudhu di masjid AL Ikhlas, masjid tercinta di dusun trini. Pekerjaan ngecor yang merupakan pekerjaan pokok paling penting sekaligus paling berat itu terasa enteng, karena dikerjakan bersama-sama, warga laki-laki tua muda dari tiga RT bahu membahu, bekerja sama tanpa banyak mengeluh, walaupun di tengah pekerjaan hujan turun cukup lebat.

Selain itu rasa capek seperti tidak terasa, karena pekerjaan diselingi canda tawa khas ndeso yang kadang - kadang berlevel tinggi seperti ucapan mas Agung yang lantang berkata "ben semangat, ayo dibayangke ngecor ndase jos bus"(biar semangat, ayo kita bayangkan sedang ngecor kepalanya george bush). Gerr.... semua tertawa... atau bahkan canda keterlaluan, seperti menumpahkan seember campuran beton ke kaki temannya hahahhahha....gayeng tenan!!!

Konsumsi sederhana juga terasa sangat nikamt, bakwan jagung yang masih hangat, galundeng dan menu penutup mie instan, seolah olah mengembalikan tenaga yang terkuras.

Setelah pekerjaan selesai, semua orang mempunyai penampilan yang hampir sama..gluprut..kedinginan , dan kotor berlepotan semen di wajah, tangan kaki dan kepala. Baju dan celana seperti di batik cipratan semen. Tapi dari wajah wajah semua orang seolah olah terpancar perasaan bahagia tak terkira.

Sampai rumah, saya menyiapkan air hangat untuk mandi dan membersihkan badan.

yang saya heran, ternyata bukan hanya wajah, tangan dan kaki saya yang terkena adukan beton, tapi juga termasuk selangkangan saya..saya tidak habis pikir..kenapa bagian paling privasi itu sampai terkena semen??

kesimpulan hanya satu..ternyata semen itu betina

parto_sentono mengatakan...

Baru saja, saya ikut kerja bakti ngecor plat atap untuk tempat wudhu di masjid AL Ikhlas, masjid tercinta di dusun trini. Pekerjaan ngecor yang merupakan pekerjaan pokok paling penting sekaligus paling berat itu terasa enteng, karena dikerjakan bersama-sama, warga laki-laki tua muda dari tiga RT bahu membahu, bekerja sama tanpa banyak mengeluh, walaupun di tengah pekerjaan hujan turun cukup lebat.

Selain itu rasa capek seperti tidak terasa, karena pekerjaan diselingi canda tawa khas ndeso yang kadang - kadang berlevel tinggi seperti ucapan mas Agung yang lantang berkata "ben semangat, ayo dibayangke ngecor ndase jos bus"(biar semangat, ayo kita bayangkan sedang ngecor kepalanya george bush). Gerr.... semua tertawa... atau bahkan canda keterlaluan, seperti menumpahkan seember campuran beton ke kaki temannya hahahhahha....gayeng tenan!!!

Konsumsi sederhana juga terasa sangat nikamt, bakwan jagung yang masih hangat, galundeng dan menu penutup mie instan, seolah olah mengembalikan tenaga yang terkuras.

Setelah pekerjaan selesai, semua orang mempunyai penampilan yang hampir sama..gluprut..kedinginan , dan kotor berlepotan semen di wajah, tangan kaki dan kepala. Baju dan celana seperti di batik cipratan semen. Tapi dari wajah wajah semua orang seolah olah terpancar perasaan bahagia tak terkira.

Sampai rumah, saya menyiapkan air hangat untuk mandi dan membersihkan badan.

yang saya heran, ternyata bukan hanya wajah, tangan dan kaki saya yang terkena adukan beton, tapi juga termasuk selangkangan saya..saya tidak habis pikir..kenapa bagian paling privasi itu sampai terkena semen??

kesimpulan hanya satu..ternyata semen itu betina

Anonim mengatakan...

Baru saja, saya ikut kerja bakti ngecor plat atap untuk tempat wudhu di masjid AL Ikhlas, masjid tercinta di dusun trini. Pekerjaan ngecor yang merupakan pekerjaan pokok paling penting sekaligus paling berat itu terasa enteng, karena dikerjakan bersama-sama, warga laki-laki tua muda dari tiga RT bahu membahu, bekerja sama tanpa banyak mengeluh, walaupun di tengah pekerjaan hujan turun cukup lebat.

Selain itu rasa capek seperti tidak terasa, karena pekerjaan diselingi canda tawa khas ndeso yang kadang - kadang berlevel tinggi seperti ucapan mas Agung yang lantang berkata "ben semangat, ayo dibayangke ngecor ndase jos bus"(biar semangat, ayo kita bayangkan sedang ngecor kepalanya george bush). Gerr.... semua tertawa... atau bahkan canda keterlaluan, seperti menumpahkan seember campuran beton ke kaki temannya hahahhahha....gayeng tenan!!!

Konsumsi sederhana juga terasa sangat nikamt, bakwan jagung yang masih hangat, galundeng dan menu penutup mie instan, seolah olah mengembalikan tenaga yang terkuras.

Setelah pekerjaan selesai, semua orang mempunyai penampilan yang hampir sama..gluprut..kedinginan , dan kotor berlepotan semen di wajah, tangan kaki dan kepala. Baju dan celana seperti di batik cipratan semen. Tapi dari wajah wajah semua orang seolah olah terpancar perasaan bahagia tak terkira.

Sampai rumah, saya menyiapkan air hangat untuk mandi dan membersihkan badan.

yang saya heran, ternyata bukan hanya wajah, tangan dan kaki saya yang terkena adukan beton, tapi juga termasuk selangkangan saya..saya tidak habis pikir..kenapa bagian paling privasi itu sampai terkena semen??

kesimpulan hanya satu..ternyata semen itu betina

Cebong Ipiet mengatakan...

Baru saja, saya ikut kerja bakti ngecor plat atap untuk tempat wudhu di masjid AL Ikhlas, masjid tercinta di dusun trini. Pekerjaan ngecor yang merupakan pekerjaan pokok paling penting sekaligus paling berat itu terasa enteng, karena dikerjakan bersama-sama, warga laki-laki tua muda dari tiga RT bahu membahu, bekerja sama tanpa banyak mengeluh, walaupun di tengah pekerjaan hujan turun cukup lebat.

Selain itu rasa capek seperti tidak terasa, karena pekerjaan diselingi canda tawa khas ndeso yang kadang - kadang berlevel tinggi seperti ucapan mas Agung yang lantang berkata "ben semangat, ayo dibayangke ngecor ndase jos bus"(biar semangat, ayo kita bayangkan sedang ngecor kepalanya george bush). Gerr.... semua tertawa... atau bahkan canda keterlaluan, seperti menumpahkan seember campuran beton ke kaki temannya hahahhahha....gayeng tenan!!!

Konsumsi sederhana juga terasa sangat nikamt, bakwan jagung yang masih hangat, galundeng dan menu penutup mie instan, seolah olah mengembalikan tenaga yang terkuras.

Setelah pekerjaan selesai, semua orang mempunyai penampilan yang hampir sama..gluprut..kedinginan , dan kotor berlepotan semen di wajah, tangan kaki dan kepala. Baju dan celana seperti di batik cipratan semen. Tapi dari wajah wajah semua orang seolah olah terpancar perasaan bahagia tak terkira.

Sampai rumah, saya menyiapkan air hangat untuk mandi dan membersihkan badan.

yang saya heran, ternyata bukan hanya wajah, tangan dan kaki saya yang terkena adukan beton, tapi juga termasuk selangkangan saya..saya tidak habis pikir..kenapa bagian paling privasi itu sampai terkena semen??

kesimpulan hanya satu..ternyata semen itu betina

parto_sentono mengatakan...

Baru saja, saya ikut kerja bakti ngecor plat atap untuk tempat wudhu di masjid AL Ikhlas, masjid tercinta di dusun trini. Pekerjaan ngecor yang merupakan pekerjaan pokok paling penting sekaligus paling berat itu terasa enteng, karena dikerjakan bersama-sama, warga laki-laki tua muda dari tiga RT bahu membahu, bekerja sama tanpa banyak mengeluh, walaupun di tengah pekerjaan hujan turun cukup lebat.

Selain itu rasa capek seperti tidak terasa, karena pekerjaan diselingi canda tawa khas ndeso yang kadang - kadang berlevel tinggi seperti ucapan mas Agung yang lantang berkata "ben semangat, ayo dibayangke ngecor ndase jos bus"(biar semangat, ayo kita bayangkan sedang ngecor kepalanya george bush). Gerr.... semua tertawa... atau bahkan canda keterlaluan, seperti menumpahkan seember campuran beton ke kaki temannya hahahhahha....gayeng tenan!!!

Konsumsi sederhana juga terasa sangat nikamt, bakwan jagung yang masih hangat, galundeng dan menu penutup mie instan, seolah olah mengembalikan tenaga yang terkuras.

Setelah pekerjaan selesai, semua orang mempunyai penampilan yang hampir sama..gluprut..kedinginan , dan kotor berlepotan semen di wajah, tangan kaki dan kepala. Baju dan celana seperti di batik cipratan semen. Tapi dari wajah wajah semua orang seolah olah terpancar perasaan bahagia tak terkira.

Sampai rumah, saya menyiapkan air hangat untuk mandi dan membersihkan badan.

yang saya heran, ternyata bukan hanya wajah, tangan dan kaki saya yang terkena adukan beton, tapi juga termasuk selangkangan saya..saya tidak habis pikir..kenapa bagian paling privasi itu sampai terkena semen??

kesimpulan hanya satu..ternyata semen itu betina

Anonim mengatakan...

Baru saja, saya ikut kerja bakti ngecor plat atap untuk tempat wudhu di masjid AL Ikhlas, masjid tercinta di dusun trini. Pekerjaan ngecor yang merupakan pekerjaan pokok paling penting sekaligus paling berat itu terasa enteng, karena dikerjakan bersama-sama, warga laki-laki tua muda dari tiga RT bahu membahu, bekerja sama tanpa banyak mengeluh, walaupun di tengah pekerjaan hujan turun cukup lebat.

Selain itu rasa capek seperti tidak terasa, karena pekerjaan diselingi canda tawa khas ndeso yang kadang - kadang berlevel tinggi seperti ucapan mas Agung yang lantang berkata "ben semangat, ayo dibayangke ngecor ndase jos bus"(biar semangat, ayo kita bayangkan sedang ngecor kepalanya george bush). Gerr.... semua tertawa... atau bahkan canda keterlaluan, seperti menumpahkan seember campuran beton ke kaki temannya hahahhahha....gayeng tenan!!!

Konsumsi sederhana juga terasa sangat nikamt, bakwan jagung yang masih hangat, galundeng dan menu penutup mie instan, seolah olah mengembalikan tenaga yang terkuras.

Setelah pekerjaan selesai, semua orang mempunyai penampilan yang hampir sama..gluprut..kedinginan , dan kotor berlepotan semen di wajah, tangan kaki dan kepala. Baju dan celana seperti di batik cipratan semen. Tapi dari wajah wajah semua orang seolah olah terpancar perasaan bahagia tak terkira.

Sampai rumah, saya menyiapkan air hangat untuk mandi dan membersihkan badan.

yang saya heran, ternyata bukan hanya wajah, tangan dan kaki saya yang terkena adukan beton, tapi juga termasuk selangkangan saya..saya tidak habis pikir..kenapa bagian paling privasi itu sampai terkena semen??

kesimpulan hanya satu..ternyata semen itu betina