16 Januari, 2009

Ngeyelan!! Ramutuuu!!! Tur Nyebahiii!!!!

bagian 3

Bani Israil tumbuh dari bangsa yang sangat rewel dan sangat angkuh bahkan soal makanan seperti ketika Allah SWT mengaruniakan manna wa salwa. Manna menurut tafsir ibnu katsir adalah makanan yang lebih lembut dari susu, lebih manis dari madu, dan lebih sejuk dari krim beku, sedangkan salwa adalah daging burung panggang.

coba anda simak gaya bahasa Kaum Yahudi ini.

"Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak bisa sabar (tahan) dengan satu macam makanan saja. Sebab itu berdoalah kamu, untuk kami, kepada Tuhanmu, agar Dia mengeluarkan bagi kami dari apa yang ditumbuhkan bumi, yaitu sayur-mayurnya, ketimunnya, bawang putihnya, kacang adasnya, dan bawang merahnya".(al-Baqarah:61)

Lihat!!!! diksi bani israil yang saya cetak tebal tersebut..sunguh suatu egoisme tanpa iman yang dipapar dengan penuh keangkuhan. Subhanallah...

Sampai disini saya ragu apakah Ras manusia satu ini pernah memiliki keimanan kepada Allah SWT?? jika diksi gaya bahasanya saja seperti itu>? dan diksi semacam itu di ulang-ulang terus menerus!!

Mereka menjawab: " Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami, agar Dia menerangkan kepada kami; sapi betina apakah itu." Musa menjawab: "Sesungguhnya Allah berfirman bahwa sapi betina itu adalah sapi betina yang tidak tua dan tidak muda; pertengahan antara itu; maka kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu". (Al Baqarah:68)
belum lagi di ayat ayat sebelumnya dikisahkan ketika mereka mendengar pertama kali perintah ALlah (untuk menyembelih/berkurban sapi betina) ini mereka langsung berkomentar "Atattakhidzunaa huzuwaa" (Apakah engkau hendak menjadikan kami bahan olokan?) Lihat!!! perintah Allah disebut akan jadi olokan.

Ini sih mending..nyembelih sapi...lha sekarang ini?? perintah menutup aurat, perintah menjaga akhlak dan kesusilaan dan banyak perintah ALlah yang lain disangkal persis dengan apa yang dikatakan kaum yahudi "Apakah akan kau jadikan bangsa ini bahan olokan karena seni dianggap pornografi??"..sampai sampai bela belain demo ke senayan..memperjuangkan ketelanjangan..naudzubillah..

lha..kok ngelantur?? maaf...budak - budak Firaun tadi sampai mana ya???

Nah..itu mereka!! mereka sedang garuk garuk kepala di pingir perbatasan palestina, kepengecutan membuat mereka tidak berani melangkah memasuki tanah yang dijanjikan akan dikuasakan oleh Allah kepada mereka. Dasar Budak!! dengar apa yang mereka katakan!!

Mereka berkata: "Hai Musa, kami sekali sekali tidak akan memasukinya selama-lamanya, selagi mereka ada didalamnya, karena itu pergilah kamu bersama Tuhanmu, dan berperanglah kamu berdua, sesungguhnya kami hanya duduk menanti disini saja." (al maidah:24)

anda paham kan kesombongan dari diksi kaum musa itu??

Ok..kalo belum paham juga... mungkin dalam bahasa gaulnya begini "sa..musa..sana kamu dan Tuhanmu perang, gua dan sohib-sohib gua duduk duduk ajah..."

mungkin kalau jaman dulu sudah ada henpon , kalimat itu akan ditambahin "ntar kalo udah menang, miskol aye yeee...."

Itulah.... entah bahasa apalagi yang bisa saya tuliskan untuk menggambarkan betapa busuknya mereka....

semoga kita terhindar dari sifat-sifat kaum Yahudi ini.

bersambung..

2 comments:

Cebong Ipiet mengatakan...

bagian 3

Bani Israil tumbuh dari bangsa yang sangat rewel dan sangat angkuh bahkan soal makanan seperti ketika Allah SWT mengaruniakan manna wa salwa. Manna menurut tafsir ibnu katsir adalah makanan yang lebih lembut dari susu, lebih manis dari madu, dan lebih sejuk dari krim beku, sedangkan salwa adalah daging burung panggang.

coba anda simak gaya bahasa Kaum Yahudi ini.

"Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak bisa sabar (tahan) dengan satu macam makanan saja. Sebab itu berdoalah kamu, untuk kami, kepada Tuhanmu, agar Dia mengeluarkan bagi kami dari apa yang ditumbuhkan bumi, yaitu sayur-mayurnya, ketimunnya, bawang putihnya, kacang adasnya, dan bawang merahnya".(al-Baqarah:61)

Lihat!!!! diksi bani israil yang saya cetak tebal tersebut..sunguh suatu egoisme tanpa iman yang dipapar dengan penuh keangkuhan. Subhanallah...

Sampai disini saya ragu apakah Ras manusia satu ini pernah memiliki keimanan kepada Allah SWT?? jika diksi gaya bahasanya saja seperti itu>? dan diksi semacam itu di ulang-ulang terus menerus!!

Mereka menjawab: " Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami, agar Dia menerangkan kepada kami; sapi betina apakah itu." Musa menjawab: "Sesungguhnya Allah berfirman bahwa sapi betina itu adalah sapi betina yang tidak tua dan tidak muda; pertengahan antara itu; maka kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu". (Al Baqarah:68)
belum lagi di ayat ayat sebelumnya dikisahkan ketika mereka mendengar pertama kali perintah ALlah (untuk menyembelih/berkurban sapi betina) ini mereka langsung berkomentar "Atattakhidzunaa huzuwaa" (Apakah engkau hendak menjadikan kami bahan olokan?) Lihat!!! perintah Allah disebut akan jadi olokan.

Ini sih mending..nyembelih sapi...lha sekarang ini?? perintah menutup aurat, perintah menjaga akhlak dan kesusilaan dan banyak perintah ALlah yang lain disangkal persis dengan apa yang dikatakan kaum yahudi "Apakah akan kau jadikan bangsa ini bahan olokan karena seni dianggap pornografi??"..sampai sampai bela belain demo ke senayan..memperjuangkan ketelanjangan..naudzubillah..

lha..kok ngelantur?? maaf...budak - budak Firaun tadi sampai mana ya???

Nah..itu mereka!! mereka sedang garuk garuk kepala di pingir perbatasan palestina, kepengecutan membuat mereka tidak berani melangkah memasuki tanah yang dijanjikan akan dikuasakan oleh Allah kepada mereka. Dasar Budak!! dengar apa yang mereka katakan!!

Mereka berkata: "Hai Musa, kami sekali sekali tidak akan memasukinya selama-lamanya, selagi mereka ada didalamnya, karena itu pergilah kamu bersama Tuhanmu, dan berperanglah kamu berdua, sesungguhnya kami hanya duduk menanti disini saja." (al maidah:24)

anda paham kan kesombongan dari diksi kaum musa itu??

Ok..kalo belum paham juga... mungkin dalam bahasa gaulnya begini "sa..musa..sana kamu dan Tuhanmu perang, gua dan sohib-sohib gua duduk duduk ajah..."

mungkin kalau jaman dulu sudah ada henpon , kalimat itu akan ditambahin "ntar kalo udah menang, miskol aye yeee...."

Itulah.... entah bahasa apalagi yang bisa saya tuliskan untuk menggambarkan betapa busuknya mereka....

semoga kita terhindar dari sifat-sifat kaum Yahudi ini.

bersambung..

parto_sentono mengatakan...

bagian 3

Bani Israil tumbuh dari bangsa yang sangat rewel dan sangat angkuh bahkan soal makanan seperti ketika Allah SWT mengaruniakan manna wa salwa. Manna menurut tafsir ibnu katsir adalah makanan yang lebih lembut dari susu, lebih manis dari madu, dan lebih sejuk dari krim beku, sedangkan salwa adalah daging burung panggang.

coba anda simak gaya bahasa Kaum Yahudi ini.

"Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak bisa sabar (tahan) dengan satu macam makanan saja. Sebab itu berdoalah kamu, untuk kami, kepada Tuhanmu, agar Dia mengeluarkan bagi kami dari apa yang ditumbuhkan bumi, yaitu sayur-mayurnya, ketimunnya, bawang putihnya, kacang adasnya, dan bawang merahnya".(al-Baqarah:61)

Lihat!!!! diksi bani israil yang saya cetak tebal tersebut..sunguh suatu egoisme tanpa iman yang dipapar dengan penuh keangkuhan. Subhanallah...

Sampai disini saya ragu apakah Ras manusia satu ini pernah memiliki keimanan kepada Allah SWT?? jika diksi gaya bahasanya saja seperti itu>? dan diksi semacam itu di ulang-ulang terus menerus!!

Mereka menjawab: " Mohonkanlah kepada Tuhanmu untuk kami, agar Dia menerangkan kepada kami; sapi betina apakah itu." Musa menjawab: "Sesungguhnya Allah berfirman bahwa sapi betina itu adalah sapi betina yang tidak tua dan tidak muda; pertengahan antara itu; maka kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu". (Al Baqarah:68)
belum lagi di ayat ayat sebelumnya dikisahkan ketika mereka mendengar pertama kali perintah ALlah (untuk menyembelih/berkurban sapi betina) ini mereka langsung berkomentar "Atattakhidzunaa huzuwaa" (Apakah engkau hendak menjadikan kami bahan olokan?) Lihat!!! perintah Allah disebut akan jadi olokan.

Ini sih mending..nyembelih sapi...lha sekarang ini?? perintah menutup aurat, perintah menjaga akhlak dan kesusilaan dan banyak perintah ALlah yang lain disangkal persis dengan apa yang dikatakan kaum yahudi "Apakah akan kau jadikan bangsa ini bahan olokan karena seni dianggap pornografi??"..sampai sampai bela belain demo ke senayan..memperjuangkan ketelanjangan..naudzubillah..

lha..kok ngelantur?? maaf...budak - budak Firaun tadi sampai mana ya???

Nah..itu mereka!! mereka sedang garuk garuk kepala di pingir perbatasan palestina, kepengecutan membuat mereka tidak berani melangkah memasuki tanah yang dijanjikan akan dikuasakan oleh Allah kepada mereka. Dasar Budak!! dengar apa yang mereka katakan!!

Mereka berkata: "Hai Musa, kami sekali sekali tidak akan memasukinya selama-lamanya, selagi mereka ada didalamnya, karena itu pergilah kamu bersama Tuhanmu, dan berperanglah kamu berdua, sesungguhnya kami hanya duduk menanti disini saja." (al maidah:24)

anda paham kan kesombongan dari diksi kaum musa itu??

Ok..kalo belum paham juga... mungkin dalam bahasa gaulnya begini "sa..musa..sana kamu dan Tuhanmu perang, gua dan sohib-sohib gua duduk duduk ajah..."

mungkin kalau jaman dulu sudah ada henpon , kalimat itu akan ditambahin "ntar kalo udah menang, miskol aye yeee...."

Itulah.... entah bahasa apalagi yang bisa saya tuliskan untuk menggambarkan betapa busuknya mereka....

semoga kita terhindar dari sifat-sifat kaum Yahudi ini.

bersambung..